Dalam rangkaian agenda yang sama turut pula diselenggarakan kegiatan Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan yang dibawakan oleh Dr. Hj. Karmila Sari, S.Kom. M.M. selaku Anggota DPR RI komisi X. Sembari menunggu waktu berbuka puasa, digelar diskusi dengan menghadirkan 5 (lima) tokoh lintas agama. Dari agama Islam dihadiri oleh Khoirul Huda,S.Sos. MA selaku Ketua PW GP Ansor Provinsi Riau. Adapun narasumber dari agama Budha yaitu Nery Nestary, S.E.,M.M. selaku Pemuda Buddhayana Provinsi Riau. Turut membersamai Pembimas Katolik Kanwil Kemenag Provinsi Riau, Alimasa Gea, S.Ag., M.Pd. sementara dari Kristen dihadiri oleh Pembimas Kristen Kanwil Kemenag Provinsi Riau, Armin Antoni Silaban, S.Th, M.IP. sementara itu dari agama Hindu dihadiri perwakilan Parisada Hindu Dharma Indonesia Provinsi Riau yaitu I Nengah Tantra.
Peserta yang hadir dalam kegiatan ini meliputi mahasiswa dari berbagai organisasi Cipayung Plus, PMII,KOHATI, IMM, KAMMI, GMNI, dan juga BEM perguruan tinggi se-kota Pekanbaru serta seluruh organisasi pagayuban yang ada di provinsi Riau.
Ketua Panitia pelaksana, Nola Nalurita dalam sambutannya menggungkapkan bahwa kegiatan buka bersama dan diskusi lintas agama ini merupakan kali kedua yang di adakan oleh KOPRI PKC PMII Riau. “Kegiatan ini merupakan kali kedua dan sudah menjadi agenda rutin dilaksanakan setiap bulan ramadhan”. Ia sangat berterimakasih atas kehadiran seluruh narasumber dan para tamu undangan yang hadir, serta para panitia yang berusaha keras menyukseskan acara buka bersama dan diskusi lintas agama ini. Ujar Nola
Ketua KOPRI PKC PMII Riau, Meta Ratna Sari dalam sambutannya mengungkapkan pentingnya diskusi lintas agama ini, untuk mengetahui bagaimana tiap-tiap agama melihat kedudukan dan kehormatan wanita.”Perempuan memiliki peran yang sangat penting dalam kehidupan sosial, budaya, dan spiritual. Dalam berbagai ajaran agama, perempuan diberikan kedudukan yang terhormat dan memiliki hak serta tanggung jawab yang khas. Namun, dalam praktiknya, masih terdapat berbagai perbedaan dalam interpretasi dan implementasi ajaran agama mengenai perempuan.” jelas Meta
Dewi Sari selaku Wakil Bendahara KOPRI PB PMII mengungkapkan: "Apresiasi untuk KOPRI PKC PMII Riau yang telah berhasil melaksanakan kegiatan buka bersama dan diskusi lintas agama ini dalam rangka memperingati hari Internasional Women's Day. Saya kira ada yang menarik dari diskusi ini, diskusi tentang perempuan, tapi mayoritas Narasumber nya justru laki-laki. Saya kira ini adalah sebuah gebrakan yang sangat progresif dan membanggakan".
Perbincangan tentang perempuan dalam perspektif lintas agama biasanya rentan dijadikan legitimasi dalam mendiskreditkan perempuan. Namun diskusi kali ini sangat mengesankan. Setiap Narasumber memaparkan pandang agamanya yang bisa dijadikan legitimasi dalam mewujudkan hak, kesetaraan dan pemberdayaan bagi kaum perempuan. Diskusi ditutup dengan buka puasa dan duduk melingkar yang menambah semangat persatuan dan kebersamaan. (**).