Pengelola Agrowisata kelengkeng nektar family garden Rahmin Nuryamin, (foto istimewa).
Suaramuda.com - Pengelola Agrowisata kelengkeng nektar family garden, Rahmin Nuryamin bersama Arif berhasil kelola lahan seluas lebih kurang 2 hektare, di Jl. Simpang keladang arah air terjun lubuk nginio Kecamatan Kuok Kabupaten Kampar Provinsi Riau.
Kepada awak media Yamin mengatakan, dengan luas lahan lebih kurang 2 hektare bibit kelengkeng ini ditanam sebanyak 350 batang dengan jarak 6x6, dengan hasil panen pertama itu rata rata mencapai 20 kilo per batang.
Kata dia, Untuk masa perawatan sampai panen itu 3 tahun baru bisa dipanen, dengan harga jual per kilo itu 40.000. "dikalkulasikan lah berapa hasilnya kalo 2 hektare sekali panen, 350 batang x 20 kilo perbatang, hasilnya sampai 7 ton mencapai 280 Juta," ujarnya kepada suaramuda.
Untuk cara jual Yamin menyebut pembeli langsung datang kelokasi, karna lebih suka petik sendiri.
Yamin juga menyebut bagi masyarakat yang ingin berkebun Kelengkeng, disini bisa beli bibitnya, kami akan bimbing, dan diajarkan sampai berhasil.
"Bibit yang kami tanam itu berjenis Lengkeng New Kristal, dengan ketinggian 1 meter itu harganya 200 ribu per batang," sebutnya.
Kata Yamin, New Kristal ini Bijinya kecil dagingnya tebal, kering tanpa air.
"Jangan takut Masalah buah kelengkeng ini, sekarang kebanyakan buah impor itu ada kimianya, ini jelas non kimia, ini adalah pupuk organik disemprot juga dengan organik, jangan takut, Ini buah sehat," ucapnya.
" Kita berharap masyarakat bisa mengembangkan dan Pemerintah bisa menyalurkan intinya untuk mengurangi pengangguran," sebutnya. (HARISEP ARNO PUTRA)