(Foto suramuda.com).
Suaramuda.com - Perayaan pergantian malam Tahun Baru 2025 meninggalkan sisa sampah yang berserakan di sejumlah lokasi di Kabupaten Tulungagung yang berpusat di kota Tulungagung.
Kepala Bidang Pengelolaan Sampah Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Tulungagung Yuda Yanuar Hadi mengungkapkan, banyaknya pengunjung yang ikut memeriahkan malam tahun baru , semua orang meninggalkan jejak sampah. Dibandingkan hari biasa ada kenaikan 15 persen pada saat liburan tahun baru.
" Penyumbang sampah paling besar adalah sampah rumah tangga dan kegiatan bisnis FnB selama liburan natal dan tahun baru (Nataru) banyak sampai yang ditinggalkan di lokasi. Sebagian besar sampah terdiri dari sampah kemasan makanan, dan plastik botol minuman," ucap Yuda, Kamis (2/12/2024).
Menurut Yuda, pengangkatan sampah dari lokasi ada peningkatan tonase sampah yang diangkut dari TPS ke TPA. Volume sampah saat merayakan pergantian tahun baru 2025 mengumpulkan sampah sebanyak 2 ton. DLH mengerahkan 25 personil kebersihan untuk menangani sampah di beberapa lokasi seperti ,, Pemkab Tulungagung, GOR Lembu Peteng, dan 0 Km, Kota Tulungagung.
"Selain sampah sisa tahun baru, sisa sampah rumah tangga, dan sampah hotel ikut mendominasi selama liburan natal dah tahun baru (Nataru).Keduanya mengalami peningkatan volume sampah mencapai 15 persen," ujarnya.
Pemerintah Kabupaten Tulungagung melalui Dinas Lingkungan Hidup terus berupaya mengatasi masalah sampah agar abupaten Tulungagung bersih dan nyaman. Pihaknya menghimbau kepada masyarakat, agar tidak membuang sampah sembarangan. Banyak tempat sampah disediakan di tempat umum untuk memudahkan membuang sampah.
Apabila sampah dibuang ke sungai, atau di selokan dapat menghambat saluran air yang akhirnya menimbulkan bencana banjir.
"Saya berharap masyarakat dapatnya mengelola sampah yang dihasilkan dengan skema 3R (reduce, reuse dan recycle, bisa juga secara mandiri baik organik maupun non organik yang bisa dipilah sesuai jenisnya," kata Yuda (ind).