Suaramuda.com - UIN Sultan Syarif Kasim Riau menggelar kegiatan penanaman pohon di sekitar Masjid Al-Jami’ah, yang disebut "Jumat Berkah" sebagai upaya untuk menciptakan lingkungan kampus yang lebih hijau dan sejuk,Jumat, (13/09).
Kegiatan ini dihadiri oleh Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI, Prof. Dr. H. Ahmad Zainul Hamdi, M.Ag, bersama Rektor UIN Sultan Syarif Kasim Riau, Prof. Dr. H. Khairunnas Rajab, M.Ag, serta berbagai tokoh akademik dan petinggi kampus lainnya.
Rektor UIN Sultan Syarif Kasim Riau, Prof. Khairunnas, menyambut baik kegiatan ini dan menyatakan bahwa pohon merupakan simbol kesejahteraan. Ia menjelaskan bahwa pohon memberikan berbagai manfaat, termasuk oksigen, keteduhan, keindahan, dan kontribusi pada keseimbangan ekosistem. "Kita berharap penanaman pohon ini dapat menciptakan lingkungan yang nyaman dan mendukung aktivitas akademik," ujar Prof. Khairunnas.
Prof. Khairunnas juga menyebutkan bahwa penanaman pohon dapat memberikan dampak positif pada lingkungan hijau, yang pada gilirannya memengaruhi kesejahteraan emosional dan spiritual. Beliau menjelaskan bahwa dalam Islam, merawat pohon dan lingkungan dianggap sebagai bentuk ibadah serta tanggung jawab terhadap ciptaan Allah SWT. “Aktivitas seperti menanam pohon atau berinteraksi dengan alam dapat mengurangi stres, meningkatkan rasa kedekatan dengan Allah SWT, dan mendukung keseimbangan batin, yang sejalan dengan prinsip-prinsip psikoterapi Islam yang mengintegrasikan aspek spiritual dan refleksi diri,” katanya kepada suaramuda.com.
Penanaman pohon di lingkungan masjid kampus melibatkan berbagai tokoh, seperti Prof. Hamdi yang menanam pohon durian, Prof. Khairunnas yang menanam lengkeng, Prof. Ilyas yang juga menanam durian, serta Dr. Adolf yang menanam lengkeng. Wakil Rektor II dan perwakilan dari Bank Syariah Indonesia turut menanam pohon mangga. Selain itu, Prof. Khairunnas mengungkapkan bahwa pohon lindung jenis eukaliptus akan ditanam di sekitar area kampus untuk meningkatkan kesejukan dan kualitas udara.
Prof. Hamdi menambahkan bahwa kampus harus menjadi lingkungan yang hijau dan sejuk, yang dapat membuat mahasiswa betah berlama-lama di kampus. Ia juga menyoroti manfaat dari tanaman berbuah, yang tidak hanya memperkaya lingkungan tetapi juga dapat menjadi sumber pangan bergizi bagi warga kampus. Kehadiran tanaman berbuah diharapkan akan menambah nilai estetika dan mendukung keberlanjutan lingkungan.
Penanaman pohon ini didukung penuh oleh PT. Indah Kiat Pulp & Paper Tbk, PT. Arara Abadi, serta Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Riau. Inisiatif ini, yang dipelopori oleh Dekan Fakultas Pertanian dan Peternakan, Dr. Arsyadi Ali, S.Pt., M.Agr.Sc, memperkuat komitmen terhadap penghijauan kampus dan mencerminkan sinergi yang erat antara institusi pendidikan, perusahaan, dan pemerintah dalam upaya menciptakan lingkungan yang hijau dan berkelanjutan. (Sadarman/Rilis).