Suaramuda.com - Setelah menyelesaikan program penguatan akademik dengan berbagai lembaga pendidikan tinggi, termasuk sekolah-sekolah Islam di Thailand Selatan, Rektor UIN Sultan Syarif Kasim Riau kembali menjadi dosen tamu di Universitas Malaysia Kelantan (UMK) pada Jumat, 3 Agustus 2024. Dalam kuliah tamu yang dihadiri mahasiswa, dosen, dekan, hingga pimpinan UMK, Prof. Dr. H. Khairunnas Rajab, M.Ag menegaskan pentingnya penguatan mental-spiritual dalam mendidik generasi Z. "Psikoterapi Islam hadir sebagai solusi aplikatif untuk membangun intelektualitas, stabilitas emosional, dan spiritualitas mahasiswa," ujar Prof. Khairunnas.
Prof. Khairunnas menekankan perlunya perguruan tinggi mengadopsi psikoterapi Islam sebagai pendekatan holistik dalam layanan konseling. Psikoterapi ini menggabungkan ajaran Al-Quran dan Hadis dengan teknik psikoterapi modern, menawarkan dukungan emosional yang sesuai dengan keyakinan agama mahasiswa melalui metode dzikir, doa, dan meditasi Islam.
"Terapi ini tidak hanya membantu mengatasi tekanan akademis dan sosial, tetapi juga memperkuat nilai-nilai spiritual dan moral yang penting dalam pembentukan karakter mahasiswa," jelasnya.
Dalam kesempatan itu, beliau juga menyoroti perlunya integrasi prinsip-prinsip terapi ini dalam kurikulum dan menggencarkan program pendukung seperti seminar dan workshop.
Selain kuliah umum, Rektor UIN Sultan Syarif Kasim Riau dan delegasi juga disambut oleh Vice Chancellor UMK, Dato' Prof. Dr. Razli Bin Che Razak. Prof. Razli menyoroti kedekatan emosional dan budaya antara kedua universitas berbasis Melayu, yang memudahkan kerjasama di berbagai bidang.
Prof. Khairunnas menegaskan komitmen UIN Sultan Syarif Kasim Riau untuk membangun kerjasama dengan UMK dalam bidang akademik, riset, publikasi, pengabdian masyarakat, serta studi lanjutan jenjang doktoral. Kolaborasi ini diharapkan dapat menghasilkan karya-karya yang bermanfaat bagi masyarakat luas, sejalan dengan visi internasionalisasi perguruan tinggi yang diusung oleh kedua institusi.
Prof. Khairunnas menjelaskan bahwa kerjasama dengan UMK dilakukan karena sejumlah program studi di kedua universitas memiliki konsentrasi keilmuan yang sama, seperti pertanian, peternakan, ekonomi, komunikasi, teknologi, dan psikologi. Dengan demikian, mahasiswa program master dan doktoral dapat mengikuti kuliah bersama, baik secara daring maupun secara langsung di kelas. “UIN Sultan Syarif Kasim Riau akan memfasilitasi hal ini jika dapat dijalankan di kedua universitas,” tegas Prof. Khairunnas.
Kolaborasi akademik ini bertujuan untuk mempersiapkan sumber daya manusia yang unggul dan menghasilkan karya-karya bermanfaat bagi masyarakat luas. Kerjasama ini juga merupakan implementasi program prioritas Rektor UIN Sultan Syarif Kasim Riau dan Kementerian Agama dalam upaya internasionalisasi perguruan tinggi, yang sejalan dengan visi UIN Sultan Syarif Kasim Riau yang gemilang dan terbilang. (Sadarman/Rls).