Suaramuda.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tulungagung mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan karena cuaca tak menentu terjadi beberapa hari terakhir.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Tulungagung Robinson Nadeak mengatakan, meski sudah memasuki musim kemarau, namun sebagian wilayah khususnya di Kabupaten Tulungagung masih diguyur hujan mulai awal bulan Juli.
"Bulan Juli seharusnya memasuki musim kemarau. Namun, akhir-akhir ini curah hujan justru meningkat. Fenomena ini disebabkan dinamika atmosfer skala regional- global yang signifikan," ucap Robinson, Senin (8/7/2024).
Meski kemaraunya tidak terlalu kering, BPBD mengantisipasi serta mengingatkan masyarakat untuk mewaspadai potensi terjadinya bencana hidrometeorologi seperti banjir dan tanah longsor.
Dijelaskan, sebagaian wilayah Jawa Timur terkena dampak perubahan iklim yang ditandai dengan turunnya hujan dengan intensitas sedang hingga lebat.
Menyikapi kondisi tersebut, Kepala Pelaksana BPBD Tulungagung Robinson Nadeak meminta masyarakat memperhatikan kesehatan. Karena perubahan iklim tidak seperti biasanya. Cuaca ekstrem membuat daya tahan tubuh menurun, sehingga rentan dalam diserang penyakit. (Indh).