Foto : Binaan PHR, Kotoran Sapi Hasilkan Energi Biogas.
TAPUNG - Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PT Pertamina Hulu Rokan - WK Rokan. Desa Energi Berdikari Berbasis Biogas di Desa Mukti Sari, Kecamatan Tapung Kabupaten Kampar.
Corporate Secretary PHR Rudi Ariffianto mengatakan,
pihaknya berkontribusi dalam pembangunan reaktor biogasnya yang nanti akan memproduksi biokes yang sumber bahan bakunya berasal dari bahan kotoran sapi.
"Karna kita juga punya binaan peternak-peternak sapi juga. Jadi sekaligus disini bisa menjadi satu program yang terintegrasi, mulai dari sapinya kemudian kita buat reaktor biogasnya," ujar Rudi kepada awak media, Rabu (31/05/2023).
"Untuk sementara ini memang sedang digunakannya sendiri sebagai penerima manfaat. Tapi ke depan kita harapkan akan banyak lagi masyarakat yang bisa memanfaatkan biogas ini," ulasnya.
PHR berharap, dalam jangka panjang ada dampak positif yang diharapkan adalah bagaimana kemudian masyarakat itu bisa beralih ke penggunaan gas dari kotoran sapi ini.
"Kita akan dorong masyarakat untuk pemakaian Biogas baik dilakukan secara swadaya. Inikan kita konsepnya desa energi berdikari. Yang kita harapkan nanti PHR itu katalisator sifatnya. Menjadi pionir kemudian diikuti kemandirian masyarakat. Masyarakatlah yang akan mengembangkan. Tapi memang masyarakat perlu disiapkan mengenai pengembangan organisasinya seperti apa, pola bisnisnya seperti apa," ungkap Rudi.
Disebutkan Rudi, hingga saat ini ada 8 titik reaktor yang sudah dibantu, jumlahnya diharapkan terus bertambah.
Dijelaskan Rudi, untuk penggunaan biogas ini bisa menghemat pemakaian gas. Dan dari segi keamanan juga lebih terjamin.
"Kita sudah kembangkan alat. Ini yang menjadi indikator apakah ini gas sedang hidup atau tidak Ini yang merupakan salah satu pengaman yang sudah kita siapkan. Supaya dari sisi kehandalan dan keamanan penggunaan biogas ini lebih terjaga," tutur dia.(HAP)