Turnamen dengan sistem swis tujuh babak ini diikuti 36 orang atlit. Yang terdiri dari tingkat mahasiswa, SMA , SMP dan tingkat SD Se-Kota Pekanbaru yang dibuka oleh Sekretaris Percasi Pekanbaru Erwinsyah.
Perjuangan untuk meraih juara dua ini cukup berat, lantaran bocah jago matematika ini, sempat menghadapi tiga orang atlit catur dari mahasiswa Universitas Riau. Hal ini tentu saja menguras energi. Meski demikian, Bill Haqiqe tetap bermain maksimal.
Kepada wartawan, Minggu 26 Juni 2022, bocah yang pernah mengikuti Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Catur di Bangka-Belitung tahun 2021 lalu ini mengaku puas dengan prestasi yang diraihnya. Sebab, lawan yang dihadapi di Chess Tournamen Universitas ini bukan kategori usia.
"Semua gabung main. Mahasiswa juga jadi lawan kita, " ujar siswa SD 029 Sungai Pinang Tambang Kampar ini. (Ziz)